Friday 8 February 2013

Pemkot Padangpanjang Diminta Tertibkan Pedagang Kaki Lima

Masyarakat Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, mengharapkan pemerintah setempat untuk menertibkan pedagang kaki lima secara berkelanjutan karena menimbulkan kesemrawutan di pusat pasar tradisional daerah itu.

Penertiban pedagang yang dilakukan Dinas Perhubungan, Pol PP, Dinas Pasar, TNI dan Polri selama ini sudah tidak dihiraukan pedagang kaki lima yang berjualan di sepanjang jalan pasar pusat. Untuk itu perlu langkah nyata yang berkelanjutan, kata Ketua Forum Kerapatan Adat Nagari Padangpanjang Nurmen Nazar Dt Tan Majo Lelo, Jumat.

Dia mengatakan, akibat kondisi tersebut, tidak saja bisa memicu kemacetan dan kesemrawutan berkepanjangan, namun juga akan mengurangi tingkat kunjungan.

"Secara tidak langsung pengunjung akan malas berbelanja di pusat pasar melihat kondisi yang sudah semrawut oleh pedagang kaki lima," kata dia.

Seharusnya menurut dia, Pemkot Padangpanjang bisa menata dengan baik pedagang kaki lima maupun kendaraan yang parkir di kiri-kanan badan jalan pasar pusat itu.

Kalau tertata dengan baik, jangankan pengunjung kita sendiri juga nyaman untuk berbelanja yang bisa meningkatkan pendapatan para pedagang," sebut dia.

Kesemrawutan yang terjadi, kata dia, juga akibat dari lambannya rehabilitasi dan pembangunan pasar tradisional Padangpanjang.

Kepala Dinas Perhubungan, Amrizal N mengatakan mengatasi kesemrawutan butuh peranan seluruh elemen masyarakat.

"Kalau petugas Dishub sendiri yang mengatur dan mengawasi tentu sulit, karena menertibkan pedagang bukan tugas utama Dishub," kata dia.

Kabag Humas Setdako Padangpanjang Ampera Salim mengatakan, pembangunan pasar akan segera dilaksanakan, maka dengan sendirinya akan bisa meminimalisir tingkat kesemrawutan di pusat pasar tradisional setempat.

"Pemkot Padangpanjang sudah mulai melaksanakan tahapan pembangunan pasar dengan membangun pasar penampungan, sehingga para pedagang kaki lima nantinya akan ditata dengan baik di satu lokasi," kata dia.(ant/rd)

No comments:

Post a Comment