Thursday 21 February 2013

Pemerintah Diminta Gencarkan Pendidikan Antikorupsi Kepada Pelajar


Pemerintah kabupaten dan kota di Provinsi Lampung didesak untuk menggencarkan pendidikan antikorupsi kepada pelajar di daerah itu untuk menumbuhkan generasi bangsa antirasuah.


"pendidikan antikorupsi itu perlu digencarkan di kalangan pelajar SD,SMP, dan SMA," kata Sekretaris Umum Institute on Corruption Studies (ICS) Lampung, Juniardi, di Bandarlampung, Kamis.


Menurut dia, pencegahan korupsi itu harus dilakukan dengan cara yang strategis, berkesinambungan, dan terintregritas.


Ia menilai penindakan dan pengusutan kasus hanya bersifat jangka pendek sehingga tidak mengakar dalam jiwa setiap orang.


Hal tersebut, ujar dia melanjutan, berbeda jika dengan keberanian dan kemauan menyiapkan generasi bangsa antikorupsi sehubungan jauh lebih strategis.


"ICS telah menyiapkan konsep dan metode pendidikan antikorupsi untuk kalangan pelajar. Metodenya telah disesuaikan dengan jenjang pendidikan, yakni untuk tingkat SD,SMP dan SMU. Setiap jenjang memiliki tingkat pemahaman berbeda-beda,jadi harus disesuaikan," katanya menegaskan.


Konsep itu, lanjutnya, bisa digunakan oleh pemerintah kabupaten/kota dan ICS memberikannya secara cuma-cuma.


"Kami berupaya agar pembentukan karakter antikorupsi itu benar-benar dijalankan, tidak hanya sebatas pencitraan para pejabat atau lainnya. Kita harus bertindak nyata untuk melawan korupsi dan menjadi antirasuah," demikian Juniardi.(ant/rd)

No comments:

Post a Comment