PPK : Perbaikan Jembatan Juwana Selesai Pekan Ini

Perbaikan jembatan juwana di Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, diharapkan selesai pekan ini, kata Kepala Kantor Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Trengguli - Kudus - Pati - Batas Kota Rembang Suwito.

"Saat ini, kontraktor hanya mengerjakan pengaspalan jalan pada lantai jembatan, karena proses pengecoran pada trotoar sudah selesai Senin (18/2) malam," ujarnya, di Pati, Selasa.

Pemasangan besi sandaran, katanya, sudah selesai dilakukan, setelah proses pengecoran pada sandaran sisi kanan dan kiri selesai dikerjakan pada Minggu (17/3).

Ia memperkirakan proses pengaspalan bisa selesai dikerjakan hari ini (19/2).

Selanjutnya, kata dia, pada 20 Februari 2013 sebagai batas waktu terakhir toleransi penyelesaian proyek bisa dimanfaatkan untuk melakukan pembersihan jembatan dari sisa-sisa material.

Sedangkan pengaspalan sepanjang 300 meter dari arah perempatan Juwana, katanya, sudah selesai sebagian, sedangkan sisanya menunggu anggaran tahun ini.

Ia memperkirakan, kegiatan pengaspalan jalan bisa dimulai pada awal Mei 2013, menyusul proses lelang saat ini sedang berlangsung.

"Tanda tangan kontrak dipekirakan pada pertengahan Maret 2013," ujarnya.

Meskipun proses pengaspalan jalan menuju jembatan belum selesai sepenuhnya, kata dia, jembatan tersebut bisa dioperasikan dalam waktu depat, terutama untuk aktivitas warga setempat.

Awalnya, perbaikan jembatan tersebut ditarget selesai 24 November 2012, namun diperpanjang hingga dua kali setelah target akhir Desember 2012 juga belum bisa diselesaikan. katanya.

Untuk perpanjangan kedua, pelaksanan proyek memiliki kesempatan menyelesaikan dalam jangka waktu 50 hari dengan konsekuensi harus membayar denda.

Proyek perbaikan jembatan senilai Rp17 miliar itu, dikerjakan mulai Maret 2012 dan dijadwalkan selesai 24 November 2012, namun diperkirakan baru bisa selesai pada pekan ini.

Adapun panjang jembatan yang akan dibangun sekitar 90 meter dengan lebar sekitar 10 meter.

Jembatan tersebut nantinya akan dijadikan jalur alternatif untuk arus lalu lintas dari arah Surabaya, sehingga arus lalu lintas dari Pati yang melintasi jembatan utama di Juwana lebih lancar karena lebar jembatan memang tidak mendukung arus lalu lintas dari dua arah.(ant/rd)