Petugas dari dinas perhubungan Provinsi Jabar, Kamis sore, melakukan pemeriksaan terhadap bangkai bis mustika mega utama, yang mengalami kecelakaan di jalur Puncak-Cianjur.
Informasi dihimpun, petugas mencatat bus maut tersebut, merupakan keluaran pabrikan Nisan tahun 1997. Dalam pemeriksaan petugas melakukan cek kelayakan jalan seperti kondisi badan bis, sistem rem, sistem kemudi serta bagian-bagian mesin.
Dari hasil pemeriksaan sementara, bus pariwisata tersebut, berkapasitas lima puluh lima orang penumpang.
Namun melihat jumlah korban yang tercatat saat peristiwa kecelakaan terjadi, bus tersebut telah melanggar aturan dengan membawa penumpang lebih atau "over" kapasitas.
Meskipun belum bisa memberikan keterangan secara resmi kerusakan apa yang terjadi pada bus tersebut, beberapa orang petugas dari dinas perhubungan yang melakukan penyelidikan, mengaku akan segera menyerahkan hasilnya ke petugas kepolisian.(ant/rd)
No comments:
Post a Comment