Monday 4 February 2013

Wali Kota: Konflik Antar Warga Akibat Kenakalan Remaja

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, konflik antarwarga yang terjadi diakibatkan kenakalan remaja.


"Konflik antar warga yang terjadi di beberapa kawasan di Ambon seperti Batu Gajah, Skip, Kayu Tiga kecamatan Sirimau berawal dari kenakalan remaja," katanya di Ambon, Senin.


Menurut dia, para remaja yang melakukan kenakalan berada dalam masa pertumbuhan dan psikologi kejiwaan yang labil.


"Psikologi kejiwaan yang labil bila tidak diberi perhatian dikhawatirkan membias ke kelompok masyarakat yang lebih besar. Hal ini harus menjadi perhatian serius Pemerintah Kota (Pemkot) bersama aparat keamanan ," katanya.


Meredam konflik tersebut, kata Richard kelompok remaja perlu diberikan pemahaman teori sosial dan aktualisasi diri.


"Saya telah instruksikan para camat dan lurah memberikan perhatian bagi kelompok kecil di masyarakat, agar tidak ada yang merasa termajinalkan dari perhatian pemerintah maupun aparat keamanan," ujarnya.


Ia menjelaskan, pembinaan kepada kelompok masyarakat akan dilakukan pihaknya melalui pendekatan kekeluargaan serta pertemuan formal maupun informal.


Selain itu, dukungan seluruh stakeholder, lembaga keagamaan, maupun pranata sosial di masyarakat diperlukan melalui pertemuan secara intensif.


"Saya berharap melalui pendekatan tersebut, konflik antar warga tidak akan terjadi lagi," katanya.


Richard menambahkan, langkah preventif yang harus dilakukan yakni mengaktifkan kembali jam malam dan sistem keamanan lingkungan (Siskamling) di setiap pemukiman dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat.


"Mudah-mudahan langkah ini dapat mengatasi kondisi yang terjadi saat ini serta meningkatkan ketahanan dan kesadaran masyarakat untuk membangun komunikasi dan kehidupan yang lebih rukun," katanya.(ant/rd)

No comments:

Post a Comment