Monday 4 February 2013

Peningkatan Infrastruktur Pedalaman Meratus Rp1,855 Milyar

Pemkab Kotabaru, Kalimantan Selatan, melalui Dinas Cipta Karya Perumahan dan Permukiman setempat mengalokasikan dana sekitar Rp1,855 miliar untuk meningkatkan infrastruktur di daerah pedalaman pegunungan Meratus.


Kepala Dinas Cipta Karya Perumahan dan Permukiman Kotabaru H Akhmad Rivai MSi, di Kotabaru, Senin, mengatakan, pada APBD 2013 Kotabaru akan meningkatkan pembangunan infrastruktur di sejumlah daerah di Kecamatan Hampang.


"Dana tersebut akan dipergunakan untuk membangun jembatan beton dan siring atau turap jalan di Desa Limbungan dan Desa Limbur," ujar Rivai pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).


Selain itu dana tersebut juga untuk membangun kantor desa, gedung serbaguna dan balai pertemuan di Paramasan 2 x Sanga, Limbur, Cantung Kanan, Cantung Kiri Hulu, Hampang, Muara Orie, Limbungan, dan Lalapin.


Akhmad Rivai menjelaskan, pembangunan di wilayah pedalaman menjadi komitmen Pemkab Kotabaru dalam beberapa tahun terakhir.


Seperti pembangunan dan peningkatan kualitas jalan antardesa dan antarkecamatan, serta pembangunan infrastruktur yang lainnya.


Pembangunan yang segera direalissikan tersebut merupakan hasil Musrenbang yang dihadiri oleh para satuan kerja perangkat daerah (SKPD), tokoh masyarakat setempat dan pihak-pihak terkait lainnya.


Pola pembangunan saat ini, ujar Akhmad Rivai, merupakan usulan dari masyarakat dan untuk masyarakat.


Dengan cara tersebut, masyarakat akan lebih tahu dengan kondisi di daerahnya dan apa yang dibutuhkan, serta tidak akan ada lagi hasil pembangunan yang sia-sia.


Terkait banyaknya usulan masyarakat, Rivai mengaku akan mengevaluasi program prioritas per desa sesuai dengan pagu anggaran yang tersedia, sehingga usulan masing-masing desa terakomodir.


Sementara itu, Desa Paramasan 2 x Sanga, Limbur, Cantung Kanan, Cantung Kiri Hulu, Hampang, Muara Orie, Limbungan, dan Lalapin, merupakan desa-desa yang berada di kaki pegunungan Meratus yang perlu mendapatkan perhatian khusus, sehingga perlu adanya langkah strategis dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur di daerah tersebut.


Menurut Akhmad Rivai, dalam rangka mempercepat mewujudkan visi misi Bupati Kotabaru yang tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kotabaru 2010-2015 perlu diambil langkah-langkah strategis.


Diantaranya, dalam penyusunan perencanaan pembangunan yang berdasarkan dari aspirasi masyarakat.


Agar sinergis dengan perencanaan pembangunan yang disusun oleh Pemerintah Kabupaten.(ant/rd)

No comments:

Post a Comment