Friday 8 February 2013

KPU Mimika Koordinasi Polres Amankan Pleno Pilgub

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika berkoordinasi dengan jajaran Polres setempat untuk mengamankan pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi suara hasil pemilihan gubernur Papua.


Sekretaris KPU Mimika, Bernadinus Songbes di Timika, Jumat mengatakan rapat pleno rekapitulasi suara hasil Pilgub Papua akan berlangsung Jumat siang bertempat di Gedung Eme Neme Yauware, Timika.


"Kami sudah berkoordinasi dengan Polres Mimika untuk pengamanan rapat pleno terbuka KPU Mimika tentang rekapitulasi suara hasil Pilkada Gubernur-Wagub Papua. Kami harap sejak Kamis (7/2) malam Gedung Eme Neme Yauware dalam kondisi steril," kata Songbes.


Ia mengatakan, KPU Mimika siap untuk menggelar rapat pleno rekapitulasi suara hasil Pilgub Papua lantaran 13 distrik (kecamatan) sudah melaporkan hasil rekapitulasi suara Pilgub Papua di wilayahnya masing-masing.


Data hasil rekapitulasi suara Pilgub Papua terakhir yang masuk ke KPU Mimika berasal dari Panitia Pemilihan Distrik (PPD) Mimika Baru pada Kamis (7/2).


Bantah kesengajaan Ketua PPD Mimika Baru, Arnold Lolkary membantah adanya unsur kesengajaan dalam melakukan rekapitulasi suara Pilgub Papua di Distrik Mimika Baru sehingga molor lebih dari satu pekan.


"Keterlambatan hasil rekapitulasi suara di Distrik Mimika Baru tidak disengaja. Ini semata-mata terjadi karena banyak petugas kami (PPS dan KPPS) kurang memahami pengisian formulir berita acara dan formulir lainnya," tutur Arnold.


Sesuai hasil pleno PPD Mimika Baru, kandidat nomor urut tiga (Lukas Enembe-Klemen Tinal/Lukmen) meraih suara terbanyak dengan perolehan 55.124 suara.


Perolehan suara pasangan Lukmen jauh mengungguli kandidat yang lain. Di urutan kedua ditempati kandidat nomor urut dua (MR Kambu-Blasius Pakage) dengan perolehan 19.387 suara diikuti kandidat nomor urut enam (Habel Melkias Suwae-Yop Kogoya) dengan perolehan 10.710 suara yang bersaing ketat dengan kandidat nomor urut satu (Noakh Nawipa-Johanes Wob) dengan perolehan 10.486 suara.


Sedangkan kandidat nomor urut empat (Welington Wenda-Weynand Watori) dan kandidat nomor urut lima (Alex Hesegem-Marthen Kayoi) masing-masing hanya memperoleh 4.637 suara dan 1.637 suara.


Total suara sah Pilgub Papua di Distrik Mimika Baru sebanyak 101.881 dan suara tidak sah sebanyak 2.548. Dengan demikian 104.429 warga Timika yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dianggap seluruhnya menggunakan hak pilih saat Pilgub Papua pada Selasa (19/1).


Banyak kalangan mempertanyakan hal itu lantaran saat pencoblosan suara Pilgub Papua di Timika beberapa waktu lalu banyak warga tidak menggunakan hak pilihnya. Hampir seluruh TPS di Kota Timika terlihat sepi saat Pilgub Papua.(ant/rd)

No comments:

Post a Comment